Wisata Camping ke Pulau Opak di Pulau Seribu | Kepulauan Seribu
Selasa, 13 Desember 2016
Pulau Opak memang cukup lucu dan unik mendengar nama pulau yang satu ini. Teringat akan sebuah makanan sejenis kerupuk, berbahan utama yang terbuat dari tepung beras. Apakah ada hubungannya dari makanan opak tersebut dengan pulau cantik ini, sehingga namanya hampir serupa? Memang hingga saat ini belum dapat diketahui secara pasti, mengapa pulau ini dinamakan demikian.
Seperti yang telah diketahui, bahwasanya kawasan Pulau Seribu memang terdiri dari gugusan pulau-pulau cantik yang memiliki banyak potensi wisata. Terdiri dari beberapa pulau berpenghuni hingga yang tak berpenghuni, seakan semua pulau-pulau tersebut memberikan pengalaman berlibur yang berbeda-beda. Terletak tak jauh dari pusat ibukota, membuat Kepulauan Seribu banyak diserbu para wisatawan kala waktu libur tiba. Beberapa nama pulau yang sudah cukup populer seperti Pulau Bidadari, Pulau Tidung, Pulau Pramuka, Pulau Perak, Pulau Harapan, Pulau Kelapa dan lain-lainnya, menjadi tempat wisata murah meriah bagi para warga Jakarta dan sekitarnya.
Tempat Wisata di Jakarta yang satu ini memang mempunyai daya tarik tersendiri, bukan hanya dari sederet nama-nama pulau berpenghuni diatas, namun nyatanya bagi yang mempunyai kegemaran akan kegiatan outdoor sangat cocok bila datang berkunjung. Dimana kamu dapat merasakan berkemah di sebuah pulau yang tak berpenghuni, seakan menjadi pulau pribadi saja. Kamu dapat memilih secara bebas hamparan pulau yang menjadi tujuan wisata kamu. Sungguh seru bukan? Seperti halnya saya yang memilih Pulau Opak sebagai lokasi berkemah kali ini. Penasaran akan keseruannya, kamu dapat simak dalam konten artikel saya berikut ini.
Pada pagi hari ini saya akan mencoba memaparkan secara detail perihal wisata camping ke Pulau Opak di Pulau Seribu atau Kepulauan Seribu. Semoga dari informasinya dapat diterima dan bermanfaat bagi kamu dan para pembaca budiman dimanapun kamu berada.
Tepat pada 11/12/2016 secara kebetulan saya dan beberapa kerabat yang ingin berlibur di pulau seribu, maka kami sepakat untuk berangkat sedari pukul 05.00 WIB pagi hari untuk menuju Muara Angke. Untuk dapat melancong ke kawasan Pulau Seribu, kamu di haruskan menyebrang melalui pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara. Kemudian kamu dapat membeli tiket perahu tradisional dengan biaya sekitar Rp. 55.000/orang untuk menuju Pulau Harapan/Pulau Kelapa sebagai tempat transit. Untuk lama perjalanan dari Muara Angke menuju Pulau Harapan sekitar 3 jam perjalanan laut. Sebelum mengunjungi Pulau Opak memang kamu diharuskan untuk singgah terlebih dahulu di pulau tersebut. Setibanya di Pulau Harapan, kamu sudah disambut oleh para warga pulau yang menawarkan jasanya untuk mengantarkan kamu menuju pulau-pulau disekitar. Namun bila kamu tak ingin repot, kamu dapat menggunakan jasa kenalan saya bernama "Bang Olid-081932851673". Perihal biaya, kamu dapat langsung bernegosiasi dengan Bang Olid. Seperti halnya sewaktu camping di Pulau Melinjo, Bang Olid memang menjadi kawan langganan untuk berpetualang yang rekomended. Bila kamu bingung untuk memilih pulau apa, kamu dapat menanyakan pada beliau untuk tempat wisata camping di Pulau seribu. Beliau akan siap memberikan beberapa nama pulau-pulau rekomendasinya.
Setelah mempersiapkan segala kebutuhan selama camping, maka siap sudah waktunya untuk melanjutkan menyebrang ke Pulau Opak, dengan estimasi waktu perjalanan dari Pulau Harapan sekitar 20 menit saja (tergantung kondisi laut). Letaknya yang tepat berhadapan dengan Pulau Harapan, sehingga tak butuh waktu yang lama. Dengan cekatan Bang Olid mengarahkan perahunya untuk membelah ombak, dari kejauhan terlihat sebuah pulau yang cukup besar dengan hamparan pasir pantai yang berwarna putih. Tak terasa waktu yang telah dilalui maka tibalah kami di Pulau Opak.
Memiliki suasana yang masih asri dengan hamparan pasir putih yang mengelilingi pulau, kian mempercantik Pulau Opak. Dimana terdapat dibagian tengah pulau sebuah hutan dan beberapa tumbuhan bakau kian menambah eksotis pulau ini. Setelah menentukan lokasi yang akan digunakan untuk berkemah, maka kami sesegera mungkin mendirikan tenda dan mempersiapkan segalanya. Keseruan sudah di mulai sejak menginjakkan jemari kaki di Pulau Opak, saling canda gurau menjadi penghangat suasana camping kali ini. Jangan khawatir dengan binatang, pasalnya di Pulau Opak sangatlah aman. Tak terasa matahari mulai berada tepat di atas kepala, menjadi penanda sudah tiba waktu makan siang, dengan bahan makanan logistik yang telah dipersiapkan dengan baik, mulailah acara makan siang bersama di pulau eksotis ini. Kicauan burung-burung menjadi suara backsong alam yang menambah kesyahduan acara makan kali ini.
Selepas acara makan bersama, maka tibalah saat bermain. Ini adalah moment yang saya tunggu-tunggu sedari tadi. Pasalnya perairan Pulau Opak memang menjadi penggoda untuk sesegera mungkin dapat berenang merasakan keseruannya. Keringat dan lelah setelah perjalanan, dalam sekejab hilang berganti kesegaran berenang bersama para sahabat. Memiliki air yang tenang dan jernih serta keadaan bawah laut yang masih terjaga menjadi nilai lebih dari Pulau Opak. Bagi kamu yang gemar akan snorling, menghabiskan waktu di pulau ini sangatlah tepat. Pasalnya tak perlu jauh-jauh, cukup dari bibir pantai saja kamu sudah dapat menemukan berbagai jenis ikan berwarna-warni. Pulau Opak memiliki karakteristik perairan dangkal dengan arus relatif tenang, sehingga aman bagi kamu untuk bersnorkling ria. Selain itu, terdapat pula aneka terumbu karang berbagai bentuk yang menjadi rumah bagi banyak kawanan ikan, sungguh cantik bukan?
Selain snorkling, masih ada keseruan yang dapat kamu lakukan yaitu memancing. Khusus bagi penghobi mancing kamu dapat puaskan hobi tersebut dengan memancing dari bibir pantai. Tak perlu menunggu lama, dalam hitungan menit saja umpan langsung disambar ikan. Berbagai jenis ikan seperti ikan kakatua, ikan pasir hingga berbagai jenis ikan warna-warni dapat kamu pancing untuk tambahan bahan untuk makan malam nanti. Seru bukan?
Tak terasa malam hari mulai menjelang, dimana nilai tambah dari Pulau Opak ialah letak pulaunya yang memungkinkan untuk kamu dapat menikmati moment sunset dan sunrise dalam satu lokasi. Sehingga kian menjadi pelengkap liburan yang tak terlupakan. Terpaan sinar orange yang menerangi langit sore ini, terasa begitu syahdu dan menenangkan hati. Keceriaan di Pulau Opak masih belum habis, acara makan malam bersama menjadi agenda saya kali ini. Dengan ikan laut yang telah dibakar hasil memancing seharian, menambah lezat makan malam ini. Canda tawa serta bernyanyi menikmati setiap momentnya begitu menyenangkan. Akan tetapi, tiba-tiba awan cerah turun dan berganti dengan awan mendung. Betul saja, tiba-tiba cuaca yang tenang berganti seketika dengan angin yang cukup kencang dan disusul dengan hujan yang cukup deras. Berkumpul didalam tenda dan saling menghangatkan diri menjadi kegiatan malam ini. Memang agak disayangkan, moment malam yang terlewatkan. Namun hal tersebut termasuk lumrah, pasalnya keadaan cuaca yang sulit diprediksi menjelang pertengahan bulan Desember yang identik dengan curah hujan yang tinggi. Syukur alhamdulillah, tak terjadi apapun dan kami dapat beristirahat dengan tenang malam ini.
Matahari dari ufuk barat mulai menampakkan diri, menjadi pengingat untuk terjaga dari tidur yang nyenyak. Menyiapkan diri untuk memulai aktifitas pagi ini dengan secangkir kopi hangat terasa nikmat. Kembali agenda liburan di wisata Pulau Opak ialah bermain air, kulit yang menghitam dan terbakar tak jadi soal. Kebahagiaan dan keceriaan masih tetap berlanjut, perut yang lapar mulai memanggil untuk makan. Sarapan yang telah disiapkan menjadi obat bagi perut ini. Waktu yang mulai siang, menjadi pengingat untuk saatnya kembali pulang. Puas berlibur dan merefreshkan pikiran dari penat kehidupan sehari-hari, dirasakan sangat tepat. Membuat ceria kembali hati ini dan tak salah memang untuk memilih Pulau Opak sebagai tujuan tempat wisata pulau di Pulau Seribu yang patut untuk dimasukkan dalam list liburan kamu.
*Tips
- Usahakan datang pagi sekitar pukul 06.00 WIB di Pelabuhan Muara Angke, pasalnya kapal berangkat pada jam 08.00 WIB.
- Bagi yang suka snorkeling sewa terlebih dahulu peralatan snorkeling di Pulau Harapan, dengan biaya sekitar Rp. 35.000/orang (pelampung, snorkle).
- Untuk minum, kamu dapat membeli air mineral ukuran galon di Pulau Harapan dengan biaya sekitar Rp. 30.000/galon.
- Hati-hati bila berenang, karena Pulau Opak termasuk perairan dangkal sehingga bisa saja kulit tergores karang.
- Untuk jam kepulangan dari Pulau Harapan menuju Muara Angke sekitar pukul 12.00 WIB. Usahakan jangan terlambat.
Duduk bersama menikmati sunset di Pulau Opak terasa spesial terlebih bilamana dengan para sahabat. Bicara tentang moment spesial adalah disaat kamu saling bertatapan dan tau apa yang kalian pikirkan dan akhirnya tertawa lepas. Karena teman itu seperti bintang, tak selalu nampak, namun selalu ada di hati. Sahabat akan selalu menghampiri bahkan disaat dunia menjauh, pasalnya persahabatan itu seperti mata dan tangan. Saat tangan terluka, maka mata akan menangis, dan saat mata menangis, akan ada tangan yang menghapusnya. Berkawanlah dengan orang yang lebih baik dari dari dirimu, pilihlah sahabat yang memiliki kepribadian yang lebih baik dari dirimu, maka kamu akan mencoba hal yang sama.
Kamu dapat pula membaca tentang Pulau Oar
Kamu dapat pula membaca tentang Pulau Oar
Demikanlah ulasan saya kali ini tentang wisata camping ke Pulau Opak di Pulau Seribu atau Kepulauan Seribu. Semoga dari apa yang telah disampaikan dapat deijadikan sumber referensi tambahan bagi kamu dan para pembaca yang budiman sekalian.